KIRAZ MEVSIMI ~ EPISODE 110
Sinopsis ini dibuat oleh www.facebook.com/musimcherryfans dan pertama kali dishare disini, jika ada ditempat lain maka
dipastikan itu adalah copyan !!
~Malam Hari
Ayaz mengantar
oyku pulang kerumahnya, dia menurunkan koper milik oyku dari mobilnya, kemudian
dia memegang tangan oyku
Ayaz : sudah
saatnya untuk berpisah
Oyku : ayaz, cobalah untuk
tenang, aku bukan pergi untuk latihan militer (sambil memegang wajah ayaz)
Ayaz : kita akan bertemu lagi
besok ?
Oyku : sudah pasti kita akan
bertemu lagi besok
Ayaz : bagaimana aku harus
bertahan berjam-jam lamanya tanpa kamu
Oyku : aku gak tau, mungkin
kamu bisa mengobati rindu dengan rambut yang ada dibantal (mereka tersenyum)
Ayaz : aku sangat mencintaimu
Oyku : aku juga (mereka
berpelukan)
Oyku membawa kopernya dan ingin
masuk ke rumah, kemudian dia berbalik memandangi ayaz
Oyku : sayang, jangan menunggu lagi, tolong pergilah
Ayaz : kamu masuk dulu, baru
aku akan pergi
Kemudian oykupun masuk
kerumahnya dan ayaz mengirimkan pesan, saat masuk pintu rumahnya oyku membuka
hpnya dan melihat pesan dari ayaz “aku merindukanmu” oykupun membalas “aku juga
merindukanmu”
Ibunya menyambut oyku dengan
pelukan dan mengajaknya minum teh, diapun
membawakan koper oyku masuk kedalam, meral sangat bahagia sekali dengan
kedatangan anaknya
#rumah seyma
Olcay dan
seyma sedang minum bersama, olcay mengatakan dia sangat bahagia karena seyma
telah berpisah dari mete, tapi seyma kelihatan sedih dengan perkataan olcay
Olcay meyakinkannya
klo seyma akan mendapatkan lelaki yang lebih baik dari pada mete, seymapun
tersenyum walaupun sebenarnya dia merasa sedih
#rumah oyku
Oyku mengajak
burcu kerumahnya, dia bercerita tentang ayaz, dia merasa kehilangan karena
harus berjauhan dengan ayaz, dia ingin menghubungi ayaz tapi burcu melarangnya
Burcu mengerti
perasaan oyku, karena oyku sangat merindukan ayaz, tiba-tiba mete menelpon
burcu dan bertanya keberadaan burcu, burcu berkata bahwa dia berada dirumah
oyku sedang bersama oyku, mete kirim salam kepada oyku
Kemudian oyku
bertanya tentang mete kenapa dia bisa berubah dalam waktu yang tidak lama,
burcu mengatakan sekarang mete sudah berubah sangat baik, mungkin kemaren
karena diganggu oleh seyma, kemudian burcu mengalihkan pembicaraan tentang ayaz
Oykupun bercerita
tentang ayaz dengan senyuman, kemudian burcu ingin pergi karena ada janji
dengan emre
Oykupun mengambil
hpnya dan mengirim pesan kepada ayaz
#rumah ayaz
Sambil duduk
disofa dan smsan dengan oyku, ayaz mengambil helai demi helai rambut oyku yang
tertinggal dibantal, dia ingin menelpon oyku tapi tidak jadi karena ada suara
bel
Ternyata yang
datang adalah beril, tanpa diizinkan dia masuk ke rumah ayaz
Ayaz terpaksa
menerimanya, dia kemudian duduk dikursi dan mengajak ayaz duduk bersamanya,
tapi ayaz menolaknya dan mengatakan bahwa dia sangat mencintai oyku dan mereka
telah bertunangan
Oyku menelpon
ayaz tetapi ayaz tak mengangkat telponnya, setelah beberapa kali akhirnya ayaz
mengangkatnya dan mengatakan bahwa dia sedang mandi dan tak mendengar bunyi
telpon, oyku yang awalnya khawatir akhirnya sedikit tenang dan ayaz akan
menghubunginya lagi nanti
Beril yang
mendengar kebohongan ayaz tersenyum, ayaz mengusir beril pergi dan mengatakan
bahwa dia menerima tawaran film itu karena untuk kebahagian oyku, setelah
kontrak berakhir maka dia tidak akan bekerja sama lagi
Beril mengatakan
kepadanya jangan terlalu yakin, sambil melepaskan gelang miliknya yang
bertuliskan namanya di sofa ayaz
Kemudian dia
pergi dan mengatakan sampai jumpa lagi, ayaz tak mengetahui klo beril
meninggalkan gelangnya disofa, setelah beril pergi dia mencampakkan hpnya dan
duduk disofa.
#rumah oyku
Mete menunggu
dimobil sambil melihat kamar oyku, dia berharap oyku keluar rumah
Saat oyku
sedang khawatir dengan ayaz dari dalam kamarnya dan sambil memegang hp
tiba-tiba necmiye datang membuatnya terkejut
Seperti biasa
necmiye menakuti oyku membuat oyku semakin khawatir, oykupun menyuruhnya keluar
dari kamarnyanya dan oyku pergi keluar rumah untuk menenangkan pikirannya
Dia bertemu
mete didepan rumahnya, mete beralasan ingin menjemput burcu, kemudian mete
mengajak oyku berjalan bersama mengelilingi tempat tinggal mereka dan ke
sekolah mereka
Mete menceritakan
semasa mereka sekolah membuat oyku tertawa, tapi pada saat mete menyesali
karena tidak menyadari oyku mencintainya oyku mulai merasa tidak nyaman dengan
situasinya
Merekapun
memutuskan untuk pulang, kemudian ayaz datang dan marah dengan mete tapi oyku
berusaha menahan emosi ayaz dan berkata bahwa mete mendo’akan kebahagiannya
mereka, akhirnya metepun pergi
Oyku : kamu
seharusnya tidak begitu, apa kamu tidak mengerti klo mete sudah berubah, dia
tidak seperti dulu lagi, dia mengatakan bahwa dia sudah menyesal dan menangis
sepanjang malam, dia inginkan kebahagiaan kita, maafkan aku ayaz tapi aku
percaya pada mete
Ayaz : aku
tidak tau, apabila aku melihat kamu bersamanya….. (ayaz menahan ucapannya) kamu
tau kita juga punya masalah lain dengannya, tiada mengapa, maafkan aku (wajah
kesal)
Oyku : Bukan
padaku sayang tapi kamu harus minta maaf kepada mete
Ayaz : oke,
aku lakukan besok
Oyku : kenapa
kamu datang kemari
Ayaz : aku
merindukanmu
Oyku : aku
juga merindukanmu, ayaz apa yang akan kita lakukan
Ayaz : mari !
(ayaz memeluk oyku)
~pagi hari
#rumah mete
Ayaz memberikan
tiket pertandingan basket kepada mete, dulu ayaz mengatakan kepada mete bahwa
tiket itu telah hilang ternyata dia menyimpannya selama bertahun-tahun
Dia meminta
maaf tentang tiket dan tentang kejadian tadi malam
Mete mengatakan
sangat susah untuk mengambil sesuatu dari ayaz, jika tidak ayaz sendiri yang
memberikannya, kemudian ayaz mengatakan bahwa jika dia tak menjaganya maka dia
akan mengambilnya kembali
Kemudian mete
mengatakan jangan difikirkan, sebenarnya ayaz masih tidak suka terhadap mete
tapi demi oyku dia terpaksa melakukannya
Kemudian ayaz
mengajak mete pergi bersama
#rumah seyma
Oyku, sibel
dan burcu mengunjungi seyma, mereka berbaikan lagi, burcu meminta maaf kepada
seyma karena tak mengetahui bahwa dia keguguran
Merekapun mengingat
masa kecil mereka dulu bersama, bermain dan berlari bersama
Oyku mengajak
bermain lompat tali dan bermain permainan semasa mereka kecil, sibel juga
mengikuti mereka
Mereka sangat
bahagia menikmati kebersamaan mereka dan mengenang masa kecil mereka bertiga
dilingkungan tempat tinggal mereka. Seyma sangat terlihat bahagia, kesedihan
akan kehilangan anaknya berkurang karena teman-temannya
Mereka duduk
ditaman dan sambil makan dan minum, seyma berterima kasih kepada teman-temanya,
kemudian ayaz dan mete datang
Oyku mencium
pipi ayaz, mete memandang ke seyma dan membuat wajah bahagia seyma menjadi
sedih kembali
Ayaz mengundang
teman-temannya pada acara ibu dan ayahnya yang merayakan kerja sama mereka
kembali
Kemudian para
wanita pergi, ayaz bertanya kepada mete apa yang terjadi kepada mereka sehingga
berbaikan dan terlihat bahagia
Mete mengatakan
mungkin mereka sedang menikmati masa kecil mereka, dan metepun mengajak ayaz
pergi
#rumah ayaz
Ayaz, ilker
dan emre sedang bersiap-siap untuk acara nanti malam, dipikiran ilker hanya
wanita saja, emrepun memarahinya dan mengatakan kepada ayaz
Tiba-tiba
necmiye datang bertanya mereka akan kemana, emre memberi isyarat kepada ayaz
agar necmiye tidak ikut, ayaz berkata akan membawanya lain kali
Diapun berkata
akan menonton tv saja, merekapun pergi dengan segera agar necmiye tidak berubah
pikiran
#rumah seyma
Mete datang
kerumah seyma dan mengatakan rumah itu sangat bagus, seyma berkata kenapa dia
datang kerumahnya
Metepun berkata
bahwa ini rumahnya karena dia yang membayarnya, akhirnya seyma bertanya kapan
permainan ini akan berakhir
Mete berkata
bahwa permainan ini baru saja dimulai, jadi dia harus mengikuti apa kata mete
terutama mendekati oyku sampai dia mendapatkan kembali cinta oyku
Seyma mengatakan
bahwa mete hanya bermimpi
#pesta onem
dan mehmet
Mete datang ke
acara tersebut membuat onem risih, dia bertanya apakah mehmet yang
mengundangnya, mehmet mengatakan mungkin saja ayaz
Ayaz dan oyku
datang bersama, mereka mendekati ayah dan ibunya, pemandangan keluarga bahagia
membuat mete semakin benci
#dirumah ayaz
Necmiye sedang
berbaring disofa sambil menonton tv, dia merasa ada yang menusuk tubuhnya,
ternyata itu gelang beril, dia mengambilnya dan menyimpannya
#pesta onem
Onem memberikan
berita bahagia, dia menyuruh oyku yang menyampaikannya tentang karir oyku dan
fashion show yang akan mereka adakan
Semua bertepuk
tangan dan mengucapkan selamat, disaat mereka sedang menikmati pestanya, mete
mengajak ayaz berbicara berdua
Mete menunjukkan
rekaman tentang pengakuan onem bahwa dirinya telah membakar alteir butik milik
mehmet
Oyku memandang
ayaz dengan senyuman saat melihat ayaz sedang berbicara dengan mete
Ayaz mulai
merasa emosi, mete memberikan pilihan kepada ayaz apakah ibunya atau oyku
Seyma hanya
memandang dari jauh tanpa tau apa yang dilakukan mete, sedangkan ilker merasa
curiga dengan sikap mete dan ayaz karena wajah ayaz yang kelihatan marah
Ayaz mengatakan
bahwa mete menjijikan dan tak berguna, tapi mete tak perduli, oyku yang tidak
mengetahui apa-apa hanya tersenyum melihat ayaz
Jika dia
memilih ibunya maka karir oyku akan hancur dan jika dia memilih oyku maka
ibunya yang akan masuk penjara, mete hanya tersenyum melihat wajah ayaz yang kebingungan
memandang ke arah ibunya dan oyku
Ini merupakan
pilihan yang sulit untuk ayaz
Bersambung ke
episode 111
Seneng deh bisa trus bca dinopsis y,,mdah2 an bisa sampe tamat y...
BalasHapusMksih..
Sinopsis ini mengobati rindu sama drama ini...makasi ya...
BalasHapus