Seyma menelpon oyku untuk berbicara kepada onem untuk tak menekannya, atau dia akan memberitahukan semua kepada ayahnya
Ayaz menyuruh oyku tenang, saat mereka akan pergi datang pemilik tempat tersebut
Oyku bertanya kenapa dia mencuri hasil desainnya
Dia mengatakan kepada oyku, seharusnya berterima kasih karena membuat orang lain gampang untuk membelinya
Oyku mengajak ayaz pergi, sebelum pergi ayaz mengambil foto ibunya
Lelaki itu menyuruh menyimpannya kembali
Tetapi ayaz gak mau, karna dia gak mau foto ibunya ada di tempat pencuri, lelaki itu agak kaget, karena itu foto ibunya ayaz
Kemudian dia merampasnya dari ayaz, ayaz marah tapi oyku menahannya
Merekapun pergi, lelaki itu memasang kembali foto onem
......
Dibutik seyma mulai ketakutan dengan ancaman monica, dia berbicara kepada onem, onem mengatakan agar seyma mengakuinya, karena dia tau dengan sifat monica, jika monica mengatakan ingin melakukannya, maka dia melakukannya
Sementara seyma disuruh mengakui klo dia mencuri desain tersebut, dan di berusaha memperbaiki merek pakaian mereka
.......
Mereka keluar dengan rasa emosi
Ayaz ingin memanggil pengacara
Tapi oyku tidak mau, karena desain itu memang miliknya tetapi diambil oleh seyma
Kemudian onem menelpon oyku menyuruhnya datang ke butik
Saat akan memasuki mobil oyku melihat mobil truk yang menabraknua dimimpinya
.......
Di kantor nya bulent menunggu mete, mete agak heran karena ayahnya menggunakan kostum seperti ingin pergi memancing
Bulent sengaja seperti ini karna dia ingin mete menanda tangani proyek baru darinya
Dia akan tinggal dikantor sampai dengan mete tanda tangan
Kemudian dia bertanya tentang ayaz apa mereka masih baik-baik saja
Mete mengatakan sementar mereka masih baik
Karena bulent agak sedikit khawatir klo mereka sampai berselisih karena oyku
Mete mengatakan bahwa sesuatu yang sudah ditakdirkan pasti akan terjadi, tidak sekarang mungkin nanti
Bulent pun memandang mete dengan wajah yang gak enak
......
Oyku datang ke butik karena diminta oleh onem
Saat dia datang disambut dengan olcay yang memuji dirinya
Tapi oyku malah marah dengan olcay
Dia masuk keruangan onem
Onem heran kenapa ayaz ikut, ayaz mengatakan untuk menghalangi ibunya menyakiti oyku
Onem menyuruh oyku kembali bekerja
Oyku menolak karena dia tak ingin menjadi pembantu seyma
Onem mengatakan klo seyma sudah berenti
tapi oyku tetap tidak mau bekerja dengan onem
Merekapun pergi, onem masih merasa kesal
......
Di taxi emre teringat dengan burcu yang meminta maaf pada dirinya
Dia mengambil hpnya dan ingin menelpon burcu, tapi dia membatalkan niatnya
Dia ke butik, seyma sedang menunggunya
Seyma mengajaknya minum teh, tapi emre menolak dan jangan berharap lebih kepadanya karena malam itu hanya sementara saja
Seyma berkata dia perlu teman karena ini hari yang buruk dia dipecat
Bisakah hanya sebagai persahabatan saja
Kemudian emre meninggalkan seyma karena dia sedang bekerja
Seyma menangis sendiri
......
Malam hari
Sibel dan ilker sibuk menata tempat untuk acara lamaran ayaz
Sibel bertanya kepada ilker apakah dia perlu mengajak onem, tapi sibel merasa tidak pantas
Kemudian ayaz menelpon menanyakan semua persiapan, sibel mengatakan semuanya sudah siap
Tiba-tiba ada bunyi bel rumahnya
Dia membukanya, ternyata onem membawa makanan cina untuknya
Dia mengajak onem pergi tapi onem tidak mau
Ayaz mengira onem telah berubah pikiran tentang oyku, ternyata tidak
Ayaz mengatakan kepada onem bahwa dia menemukan foto onem di butik tempat oyku akan melamar pekerjaan
Onem bertanya ditempat siapa, ayaz mengatakan tempatnya seperti sudah ingin bangkrut, ditempat mehmet karayli, onem kaget mendengarnya
Kemudian diapun pergi
.......
Mehmet teringat dengan kata-kata onem
Suatu saat dia akan berada diatas dan anda akan berada dibawah, kemudia dia mengangkat gelas kepada foto onem, dia mengatakan sekarang onem benar, dia sudah bangkrut
.......
Ayaz pergi ke kantor dan ingin mete ikut bersamanya, karena mete teman baiknya
Ibunya tak mau ikut, hanya mete harapannya
Tapi mete beralasan bahwa dia sedang mengawasi proyek barunya yang berhubungan dengan amerika
Ayazpun pergi dengan rasa kecewa
Saat ayaz pergi mete membuang hiasan dimejanya, menendang tong sampah dan memukul mejanya
Kemudian diapun pergi
......
Oyku memasak, cek menunggunya
Tiba-tiba meral datang dengan dandanan rambutnya yang tinggi, cem kaget, mereka menertawakan ibu mereka
Oyku mengatakan dia tidak mau
Meral menyuruh okyu untuk tidak memikirkan tentang mimpi itu
Oyku masuk ke kamarnya, dia sangat cemas dengan mimpinya
Dia takut sesuatu terjadi
.......
Disaat sibel, ilker dan burcu berkumpul datanglah seyma ke cafe baru sibel
Dia ingin meminta maaf kepada burcu tapi burcu malah memarahinya
Dia mengejek burcu yang telah pisah dengan emre
Burcu terdiam, sibelpun mengusir seyma
Kemudian merekapun pergi
........
Meral sedang mempersiapkan makanan, dia menyuruh oyku bersiap-siap tapi oyku malah gak mau
Dia masuk ke kamar dan mengunci pintunya
Meral mengetuk pintunya tapi dia tetap tidak mau membukakannya
Ayaz dan teman-temannya datang
Tapi oyku masih dikamar
Cem membukakan pintu, cem mengatakan kepada ayaz klo oyku mengunci diri dikamar
Ayaz pergi ke kamar oyku, tapi oyku sedang asyik mendengar musik
Ayaz memukul pintu tapi oyku tidak mau membukakannya
Ayaz menendang pintu oyku
Dia menggendong paksa oyku untuk turun
Olcay mencarikan perkerjaan buat seyma
Ilker ingin mulai membuka pembicaraan, saat ilker ingin berbicara tentang lamaran sibel menyenggol ilker, menyuruh ilker menunggu sang perempuan membuat kopi
Oyku membuat kopi sangat lama sampai burcu menunggunya
Dia membuat kopi dengan memasukkan rempah-rempah termasuk bubuk cabe hahaha
Kemudian bel rumahnya berbunyi, burcu membukakan pintu ternyata onem yabg datang
Semua kaget, ayaz bertanya kenapa onem kemari, dia mengatakan kamu yang meminta ibu datang
Oyku keluar dengan membawa kopi
Dia kaget melihat onem, dia membuat lagi kopinya
Ilker tidak sabar ingin memulai tapi sibel berkata untuk mengikuti tradisi
Tetapi oyku berpakaian tidur
Kemudian ayaz berkata dia saja yang berbicara
Saat dia akan mulai berbicara, hp oyku bebunyi
Cem melihatnya ternyata dari mehmet karayli
Onem yang sedang minumpun kaget mendengarnya
Mehmet menawaran oyku pekerjaan, awalnya oyku menolak tapi setelah mehmet menawarkannya untuk membuat desain dengan merknya
Oyku merasa tertarik, onem pun berkata bagaimana dengan kita
Oyku mengatakan bahwa dia takkan menerima tawaran onem
Onem berkata dalam hatinya, dia takkan melepaskan oyku untuk mehmet
Semua sangat bahagia, tapi oyku masih merasa panas dingin
Meral menerima lamarannya, waktunya pasangan salaman kepada orang tua mereka, saat oyku bersalaman dengan onem, onem menarik tangannya dan gak mau dicium tangannya oleh oyku
Oyku menarik tangan onem hahaha
Semuanya tertawa....
Jangan biasakan memutuskan viralitas postingan dari sumber aslinya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar